Sudirman Said, Saya Orang Desa Jadi Bisa Merasakan Hidup Orang Miskin
Sudirman Said, Saya Orang Desa Jadi Bisa Merasakan Hidup Orang Miskin. Semarang – Sudirman Sai, bakal calon Gubernur Jawa Tengah kembali
menyoroti masalah kemiskinan di Jateng yang masih sulit diturunkan.
Kemiskinan di Jateng sendiri masih terlalu tinggi, dan berada di atas
garis nasional.
“Saya orang desa, jadi betul merasakan orang miskin ini hidup.
Kalau lihat orang Semarang itu, marah saya jadi muncul. Diberi
kekuasaan, anggaran tapi kok ya nggak mensejahterakan warga miskin,”
ungkap Sudirman pada Muskerda GNPK di Semarang, Sabtu (3/2/2018).
Kemiskinan di Jateng menurut Badan Pusat Statistik per September
2017 sebanyak 12,23 persen dari jumlah penduduk sebanyak 35 juta atau
sekitar 4,2 juta. Angka itu turun jika dibandingkan posisi Maret 2017
yang sebesar 13,01 persen. Meski turun, angka kemiskinan masih lebih
tinggi dari angka nasional sebanyak 10,12 persen. Sudirman mengatakan,
pemerintah harusnya dapat berbuat lebih untuk mengatasi kemiskinan. Ia
pun punya trik agar kemiskinan itu dapat diturunkan.
Caranya yaitu sepertiga anggaran difokuskan untuk kalangan miskin
atau kalangan bawah. Kemudian masyarakat kalangan tengah diberikan
fasilitas. Namun bagi warga kalangan atas harus dapat dikendalikan.
“Masyarakat kelas atas harus dikendalikan karena bisa berbuat apa saja,”
jelas mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia
pada Kabinet Kerja.
Lebih dari itu, Sudirman mengatakan bahwa kunci menurunkan
kemiskinan ada di kebijakan pimpinan. “Berbagai pengalaman saya kalau
kita gak punya agenda terselubung bereskan masalah itu gampang. Punya
budjet, orang dan kekuasaan. Yang gak ada itu moral,” tutupnya.
Komentar
Posting Komentar